web analytics

Kata tahfidz berasal dari bahasa Arab ḥafiẓa–yaḥfaẓu–ḥifẓan, yang berarti menjaga, melindungi, atau menghafal. Dalam konteks Al-Qur’an, Tahfidz Al-Qur’an berarti proses menghafal ayat-ayat Al-Qur’an dengan hafalan yang kuat, terjaga di dalam hati, serta dapat dilafalkan dengan benar sesuai kaidah tajwid. Tujuan utama tahfidz bukan hanya sekadar mengingat teks ayat, tetapi juga:

  1. Menanamkan Al-Qur’an dalam hati dan perilaku penghafalnya.
  2. Mengamalkan ajarannya dalam kehidupan sehari-hari.
  3. Menjadi penjaga (ḥāfiẓ) Al-Qur’an yang meneruskan tradisi keilmuan Islam.

Oleh karena itu, seorang penghafal Al-Qur’an bukan hanya belajar menghafal bunyi lafaz, tetapi juga berupaya memahami dan menghayati maknanya.

By Mudir

Segala informasi terkait ma'had Al-Jamiah IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *