- Pasca Pekajsana’an ibadah haji.
الحج المبرور ليس الجزاء الا الجنة
Makna Mabrur. Menurut hadits Nabi Muhammad SAW,
balasan yang pantas diberikan bagi haji mabrur adalah ibadah haji yang dilaksanakan dengan baik dan mempunyai nilai pembuktian dari nilai haji setelah kembalj ke tanah air. ( Pembuktian dari pesan spiritual haji) ibadah haji mempunyai nilai sepiritual berupa pengorbanan. Jadi diharapkan orang orang yang telah melaksanakan rukun haji memiliki jiwa yang siap berkorban karena, Alloh SWT. Sebagaimana nabi Ibrahim AS. Berkorban menyembeleh kecintaannya kepada selain Alloh SWT.
Beberapa kriteria haji mabrur di antaranya:
- Meluruskan niat: Niat merupakan hal yang paling penting dalam ibadah, karena, sesungguhnya segala sesuatu itu tergantung niatnya. Segala sasuatu yang dilakukan semata-mata karena pengabdian kepada Alloh SWT.
- Memiliki jiwa Pema’af. Dengan Pema’af menjadikan hidup damai dan tanpa kebencian, sebagaimana nilai yang terkandung dalam sholat yaitu Pema’af
- Memiliki jiwa kasih sayang, kasih sayang termasuk dari nila yang terkandung dalam puasa.
- Memiliki kepedulian sosial yang tinggi , sebagaimana tersirat dalam pesan dari rukun islam yang ke 4. Zakat. Zakat mengajarkan kepedulian dengan sesama mahluk karena Alloh SWT. Hingga manusia memiliki jiwa yang penuh kepedulian sosial yang tinggi. Dengan beberapa cara diantaranya menyantunj fskir miskin dsb. Senantiasa Santun dalam bertutur kata Menjaga keharmknisan sosial dengan sesama mahluk Alloh SWT dialam semesta.
- Pengorbanan, haji mengajarkan tentang arti berkorban untuk kemaslahatan ummat karena Alloh SWT. Nilai dari hajj adalah nilai pengorbanan yang menjadi etape pinjam dari seorang hamba.
Jadi diharapkan ketika seorang muslim telah melaksanakan rukun haji hendaklah telah memahami inti pesan dari kehidupan yang harus dijalani seorang hamba menuju Robb nya.